Pemuatan dan Pengiriman Kontainer Busa XPE XLPE

Persiapan Pra-Muat:
Periksa kondisi fisik batch busa XPE terlebih dahulu, pastikan tidak ada goresan permukaan, deformasi, atau kerusakan pada kemasan. Konfirmasikan bahwa setiap paket diberi label dengan detail produk (model, kepadatan, ukuran, nomor batch). Bersihkan bagian dalam kontainer untuk menghilangkan kotoran, kelembaban, dan noda minyak. Verifikasi alat muat forklift dalam kondisi baik dan operator forklift akrab dengan penanganan busa untuk menghindari kerusakan ekstrusi.

Operasi Pemuatan Ilmiah:
Tempatkan gulungan busa XPE secara merata di bagian bawah kontainer, pastikan pusat gravitasi seimbang (tidak ada offset lebih dari 10cm dari pusat kontainer). Tumpuk lapisan secara vertikal, dengan total tinggi setiap lapisan dikontrol dalam 1,2m untuk mencegah penghancuran busa bagian bawah. Sisakan celah ventilasi 5-10cm antara lapisan atas dan langit-langit kontainer.

Inspeksi & Dokumentasi Pemuatan:
Setelah pemuatan, lakukan inspeksi komprehensif: periksa apakah busa terpasang dengan aman, apakah label terlihat, dan apakah pintu kontainer dapat ditutup rapat. Ambil foto proses pemuatan (tampak depan, samping, atas) dan simpan sebagai catatan pengiriman. Lengkapi dokumen pengiriman (daftar pengepakan, faktur komersial, bill of lading) secara akurat, dengan jelas menyatakan spesifikasi busa XPE, kuantitas, berat bersih/kotor, dan volume pemuatan.

Penyegelan & Pelacakan Pengiriman Kontainer:
Gunakan segel timah dengan nomor seri unik untuk penyegelan kontainer; catat nomor seri dalam dokumen pengiriman. Beri tahu tim logistik tentang nomor kontainer, nomor segel, dan perkiraan waktu keberangkatan. Lacak pengiriman secara real time melalui sistem logistik, dan perbarui penerima barang tentang kemajuan transportasi (misalnya, keberangkatan, kedatangan di pelabuhan transit) segera. Berikan informasi kontak darurat untuk menangani masalah tak terduga seperti kerusakan kontainer atau penundaan.